Family : Orchidaceae
Subfamily : Epidendroideae
Tribe : Podochilaeae
Subtribe : Dendrobiinae
Genus : Dendrobium
Section : Pedilonum
Species : Dendrobium smilliae F.Muell 1867
Synonym : Dendrobium ophioglossum Rchb.f. 1876; Dendrobium kaernbachii Kranzlin 1894; Dendrobium pachyceras F.Mueller & Kranzlin 1894; Dendrobium secundum var urvillei Finet 1903; Chromatotriccum pachyceras (F.Muell. & Kranzl.) M.A.Clem & D.L.Jones 2002
Habitat:
- Papua, 0-600 m dpal, epifit
Ciri fisik:
- Secara umum dilihat dari jenis bunganya ada 2 varian, yaitu white form dan pink form
- Batang dewasa ada yang panjang dan ada yang pendek, beruas-ruas dan gemuk, untuk yang bunganya putih warna batangnya cenderung hijau sedangkan bunga pink warna batangnya agak kuning
- Daun hijau cenderung gelap bergaris-garis, tipis
- Tandan bunga kebanyakan muncul dari batang yang sudah tidak berdaun dengan panjang 4 - 12 cm
- Bunga tidak mekar penuh, tidak beraroma
Perawatan:
- Relatif mudah, karena jenis dendrobium ini dari dataran rendah, tetapi membutuhkan naungan 50%
- Media tanam dapat berupa papan pakis ataupun pot yang diisi pakis cacah karena tanaman ini akarnya membutuhkan kelembaban yang cukup dan porositas yang cukup
- Lakukan penyiraman sebelum medianya kering, jangan terlalu lembab, cukup sehari 2x saat musim panas. Penyiraman berlebih dapat mematikan tunas muda, karena tunas mudanya rentan busuk.
- Sebaiknya gunakan pupuk atau hormon penyubur daun saja agar tanaman muda dapat tumbuh pesat karena bunganya hanya keluar pada musim tertentu (biasanya juli - september)
- Batang dewasa yang siap berbunga biasanya akan merontokkan daun-daunnya
- Stress terhadap air pada batang dewasa dapat merangsang pembungaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar